Selasa, 07 Januari 2014

SAMA-SAMA MENDAPAT UPAH

                Setiap kita pasti merindukan perubahan besar dalam hidup kita. Banyak hal dan segudang harapan yang kita inginkan ditahun 2014 ini. Setiap kita rindu tahun ini kita mendapat upah. Tetapi berapa banyak upah yang kita dapat dan seperti apa upah yang kita dapat? Upah bisa bicara promosi dari Tuhan, kesehatan dari Tuhan dan juga upah yang lainnya. Upah biasanya diterima saat seseorang telah bekerja atau sudah bekerja. Ada upah jangka panjang ada juga upah jangka pendek. Upah adalah hak yang diterima seseorang yang sudah bekerja.
                “Baik yang menanam maupun yang menyiram adalah sama; dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri. Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.” 1 Korintus 3:8-9. Setiap orang pasti menerima upah mereka masing-masing. Upah akan diberikan kepada masing-masing yang bekerja. Matius 10:41, “Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar.” Jika kita menyambut orang benar atau kita menyambut seorang nabi maka kita akan menerima upah orang benar dan nabi tersebut.
                Ada 5 Jenis Upah yang ada di dunia ini. Upah dari hati yang mengampuni adalah diampuni. Tuhan akan mengampuni dosa-dosa kita saat kita bisa mengampuni orang yang bersalah pada kita. Upah dari pendoa adalah kita didoakan. mungkin setiap kita bertanya-tanya siapakah yang akan berdoa buat kita yang suka berdoa padahal apa yang dilakukan oleh pendoa tidak pernah dilihat oleh siapapun. Tetapi kita harus ingat Tuhanlah yang akan terus mendoakan setiap kita dimanapun kita berada. Upah dari melayani adalah dihormati oleh Bapa disurga. Ingat apapun yang kita lakukan untuk melayani Tuhan, Tuhan memperhitungkan itu semua. Upah dari memberi adalah diberi. Karena Tuhan berkata siapa yang menabur dia akan menuai. Upah dari kesetiaan adalah memperoleh mahkota kehidupan. Teruslah setia kepada Tuhan sampai kita memperoleh mahkota dari Tuhan.
                Setiap kita pasti mendapatkan upah dari Tuhan sesuai dengan pekerjaan kita masing-masing. Tuhan mengetahui berapa upah yang harus kita terima daripada setiap kita. Penabur atau penuai sama-sama akan mendapatkan upah dari Tuhan. “Bukankah kamu mengatakan: Empat bulan lagi tibalah musim menuai? Tetapi Aku berkata kepadamu: Lihatlah sekelilingmu dan pandanglah ladang-ladang yang sudah menguning dan matang untuk dituai. Sekarang juga penuai telah menerima upahnya dan ia mengumpulkan buah untuk hidup yang kekal, sehingga penabur dan penuai sama-sama bersukacita.” Yohanes 4:36-37.
                Ada beberapa sebutan untuk orang-orang yang menerima upah dari Tuhan.
1.       Kawan Sekerja Allah
Yang dimaksud dengan kawan sekerja Allah adalah kita akan menjadi orang-orang yang diberitahu rahasia oleh Allah sebelum orang lain mengetahui hal tersebut. Yang namanya kawan sekerja Allah adalah kita menjadi sahabat yang bisa dipercaya oleh Tuhan. Kita mengerti apa yang Tuhan mau dalam hidup kita dan kita melakukan apa yang Tuhan mau itu. Saat kita menjadi kawan sekerja Allah Tuhan akan melindungi setiap kita karena seperti halnya seorang sahabat yang membela sahabat baiknya. Orang-orang yang bisa menjadi kawan sekerja Allah lah yang akan mendapat upah di tahun ini. Apa yang ada pada kita sekarang lakukan semuanya untu kemuliaan nama Tuhan.
2.       Ladang Allah
Selain disebut sebagai kawan sekerja Allah kita juga disebut Ladang Allah. Sebuah ladang biasanya sebelum ditanami oleh tanaman, ladang tersebut diolah terlebih dahulu, kemudian didiamkan sebentar lalu kemudian ditanami tanaman, dijaga, dirawat baru setelah itu menghasilkan tuaian. Banyak orang yang mau tuaian saja tetapi tidak mau diolah atau diproses Tuhan. Namanya sebuah ladang kita harus melewati proses pengolahan dulu baru bisa menghasilkan tuaian. Kalau bicara soal ladang erat kaitannya dengan tanah. Ada berbagai jenis tanah, begitu juga halnya dengan hati manusia. Ladang berbicara tentang apa yang ada di dalam hati manusia yang mau dipakai untuk Tuhan. Keberhasilan seseorang hanya akan tercapai tidak hanya dengan kemampuan kita tetapi kita juga butuh yang namanya kairos Tuhan. Saat kemampuan kita bertemu dengan kairos Tuhan maka kita akan mengalami keberhasilan. Tetapi keberhasilan kita tidak akan bertahan lama jika kita tidak memiliki karakter Kristus saat kita ada di puncak kesuksesan kita. Terus dekat dengan Tuhan sehingga kita memperoleh upah di tahun ini.
3.       Bangunan Allah

Bangunan Allah erat kaitannya dengan sebuah pondasi yang kuat. “Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,” 1 Korintus 3:12. Apakah pengenalan kita akan Tuhan benar-benar kuat. Apakah kita mau menyerahkan hidup kita untuk Kristus sebagai dasar dari segala sesuatu. Seperti halnya bangunan yang kuat kita harus tahan uji agar bisa menjadi bangunan Allah yang kuat. Seberapa kuat bangunan itu akan diuji dari dalam dan juga dari luar bagunan. Saat bangunan itu kuat berdiri kokoh maka kita akan mendapat upah berupa pujian dari Tuhan. Terus jaga hidup kita, apapun yang kita alami hari-hari ini tetaplah kuat, memang akan banyak ujian dari dalam dan luar, dari orang terdekat ataupun orang yang jauh dari kita tetapi tetaplah berdiri kuat. Karena ada Tuhan bersama kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar