Rabu, 23 November 2016

Mencari Tuhan dengan Segenap Hati



Zakheus adalah kepala pemungut cukai yang kaya di kota Yerikho dan ia memiliki badan pendek (Lukas 19:2-3). Pada zaman itu banyak orang Yahudi tidak suka dengan pemungut cukai karena pemungut cukai suka memeras orang miskin.  “Tetapi semua orang yang melihat hal itu bersungut-sungut, katanya: "Ia menumpang di rumah orang berdosa." Lukas 19:7. Pekerjaan pemungut cukai bukanlah pekerjaan berdosa, tetapi kebanyakan pemungut cukai dicap berdosa karena suka memeras orang miskin.
Dalam Lukas 19:1-10, Yesus tidak pernah berpikir untuk singgah d kota Yerikho. “Yesus masuk ke kota Yerikho dan berjalan terus melintasi kota itu.” Lukas 19:1. Yesus hanya ingin melintasi kota Yeriko dan berjalan terus melintasi kota itu. Tetapi dalam Lukas 19:5. “Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: "Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu." Yesus memutuskan singgah di Yerikho dan menumpang di ruah Zakheus karena ada Zakheus yang mencari Tuhan dengan segenap hatinya. Saat kita mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh maka Tuhan memperhitungkan kesungguhan hati kita. Ada koneksi antara hati Zakhesus yang mencari Tuhan yang membuat Yesus akhirnya melihat Zakheus dan menumpang di rumahnya.
“Di situ ada seorang bernama Zakheus, kepala pemungut cukai, dan ia seorang yang kaya. Ia berusaha untuk melihat orang apakah Yesus itu, tetapi ia tidak berhasil karena orang banyak, sebab badannya pendek. Maka berlarilah ia mendahului orang banyak, lalu memanjat pohon ara untuk melihat Yesus, yang akan lewat di situ.” Lukas 19:2-4. Ada banyak alasan yang bisa membuat Zakheus mengurungkan diri bertemu Yesus, sebab badannya pendek, banyak orang yang mengerumumi Yesus yang menghalanginya bertemu Yesus. Tetapi ia mencari cara untuk bertemu dengan Yesus dan mencari solusi di tengah-tengah keterbatasannya. Ada usaha yang ekstra dan kekuatan yang ekstra yang dilakukan Zakheus untuk bisa bertemu Yesus. Mari kita koreksi kehidupan kita masing-masing! Sudahkah kita seperti Zakheus yang mencari Tuhan dengan segenap hatinya? Terkadang saat ada halangan sedikit saja kita sudah malas bertemu Yesus, saat hujan turun pada hari minggu, kita malas pergi ke gereja, saat tidak ada kendaraan atau jemputa kita tidak jadi pergi ke gereja, dan banyak alasan lainnya. Apapun halangan yang menghalangi kita untuk bertemu Yesus belajarlah dari Zakheus yang mencari Tuhan dengan segenap hatinya. Apa saja yang akan kita terima saat kita mencari Tuhan dengan segenap hati dan penuh kesungguhan?
1.       Segala Usaha akan Berhasil
“Ia mencari Allah selama hidup Zakharia, yang mengajarnya supaya takut akan Allah. Dan selama ia mencari TUHAN, Allah membuat segala usahanya berhasil.” 2 Tawarikh 26:5. Tuhan membuat segala usaha Raja Uzia berhasil sebab ia mencari Tuhan selama hidupnya. Raja Uzia tahu sumber berkat sesungguhnya adalah Tuhan. “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.” Matius 6:33. Carilah Tuhan dengan segenap hati kita dan terus melekat kepada Tuhan seperti ranting yang terus melekat pada pokok anggur. Sebab diluar Tuhan kita tidak bisa berbuat apa-apa. Kata mencari memiliki arti mencari secara teliti, mencari pertolongan Tuhan dan mencari petunjuk Tuhan. Kebanyakan orang percaya salah melangkah karena mereka melangkah sendiri, melangkahlah bersama Tuhan dan carilah petunjuk Tuhan. Itulah yang dilakukan oleh Zakheus, ia berusaha ‘tsaeteo’, mencari, meminta kepada Tuhan. Terus cari Tuhan dengan sungguh-sungguh agar segala usaha kita dijadikan Tuhan berhasil.
2.       Dilindungi Oleh Tuhan
"Tangan Allah kami melindungi semua orang yang mencari Dia demi keselamatan mereka, tetapi kuasa murka-Nya menimpa semua orang yang meninggalkan Dia." Ezra 8:22b. Orang yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh akan mendapat perlindungan dari Tuhan. Kemanapun kita pergi, mintalah perlindungan dari Tuhan. Saat kita benar-benar mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh maka Tuhan akan melindungi kita dari segala macam kecelakaan (Mazmur 121), Tuhan akan menjagai kita dari segala macam penyakit (Mazmur 191), Tuhan menjagai dari segala yang jahat dan penghulu-penghulu diudara (Efesus 6) dan Perlindungan Tuhan juga terhadap orang-orang yang mau berbuat jahat kepada kita, “Lalu Yesus memperingatkan mereka, kata-Nya: "Berjaga-jagalah dan awaslah terhadap ragi orang Farisi dan ragi Herodes." Mazmur 8:15.
3.       Tidak Ditinggalkan
“Orang yang mengenal nama-Mu percaya kepada-Mu, sebab tidak Kautinggalkan orang yang mencari Engkau, ya TUHAN.” Mazmur 9:11. Saat kita mengenal orang dengan baik, pasti kita akn percaya dengan orang itu. Begitu juga dengan Tuhan. Saat kita mengenal Tuhan dengan baik dan terus mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh pasti kita percaya kepada Tuhan dan percaya bahwa Tuhan tidak akan pernah meninggalkan setiap kita.
4.       Diselamatkan Oleh Tuhan
“Kata Yesus kepadanya: "Hari ini telah terjadi keselamatan kepada rumah ini, karena orang inipun anak Abraham.” Lukas 19:9. Rumah berbicara tentang keluarga kita. Saat kita mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh maka Tuhan akan menjaga keselamatan keluarga kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar