Rabu, 23 November 2016

Alasan Orang Meninggalkan Tuhan



“karena Demas telah mencintai dunia ini dan meninggalkan aku. Ia telah berangkat ke Tesalonika. Kreskes telah pergi ke Galatia dan Titus ke Dalmatia.” 2 Timotius 4:10. Dikatakan bahwa Demas lebih cinta akan dunia. Tekadang setiap kita orang Kristen juga memiliki sifat seperti Demas dalam 2 Timotius 4:10, kita terkadang lebih cinta dunia dibandingkan pikul salib dan sangkal diri. Sebagai orang Kristen jangan sampai kita meninggalkan iman percaya kita, sehingga kita meninggalkan Tuhan Yesus. Ada jaminan yang Tuhan beri saat kita mengikut-Nya. “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." Kisah Para Rasul 4:12. Terkadang kita lupa akan jaminan yang Tuhan beri saat kita melihat kemeriahan dunia dan hati kita terbuai seakan kita bisa memilikinya tanpa Kristus. Jangan fokuskan hidup kita untuk memikirkan hal-hal yang dunia saja tetpi fokuslah pada Kerajaan Allah dan KebenaranNya. Sebab hidup Kristen adalah sebuah perjanjian dengan Tuhan. Saat kita memegang perjanjian itu maka Tuhan akan memberikan janji-Nya. Tetapi masih banyak kita temukan orang-orang yang meninggalkan Tuhan. Mengapa banyak orang meninggalkan Tuhan?
1.       Takut Mati
“Akan tetapi semua ini terjadi supaya genap yang ada tertulis dalam kitab nabi-nabi." Lalu semua murid itu meninggalkan Dia dan melarikan diri.” Matius 26:56. Banyak murid-murid Yesus meninggalkan Yesus saat Yesus ditangkap. Ketakutan mulai menghampiri murid-murid Yesus dan mereka takut mati. “Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.” Matius 10:28. Jangan takut kepada manusia tetapi takutlah pada Dia yang memberi hidup. “Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di depan Bapa-Ku yang di sorga." Matius 10:33. Jangan menyangkal Yesus di depan umum tetapi akuilah Dia sebagai Tuhan. Jangan takut mati tetapi percayalah ada kehidupan kekal yang Yesus janjikan buat setiap kita. 
2.       Takut Miskin
“Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya.” Matius 19:22. Banyak orang Kristen meninggalkan Yesus karena takut miskin. Orang yang mengerti kebenaran tidak takut miskin saat Tuhan menyuruh untuk menabur pekerjaan Tuhan. Orang yang mengerti kebenaran juga akan tahu bahwa persepuluhan adalah haknya Tuhan jadi saat kita mengembalikannya kita tidak akan kekurangan sebab Allah menjaga apa yang sisa pada kita dari belalang pelahap. Saat kita mengembalikan apa yang menjadi haknya Tuhan, berkat Tuhan pun akan tercurah. “Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah keluar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu.” Lukas 6:38. Belajarlah memberi dalam segala keadaan dan jangan takut miskin.
3.       Diberkati
“Rehabeam beserta seluruh Israel meninggalkan hokum TUHAN, ketika kerajaannya menjadi kokoh dan kekuasaannya menjadi teguh” 2 Tawarikh 12:1. Banyak anak-anak Tuhan meninggalkan Tuhan karena sudah diberkati Tuhan. Seringkali manusia lupa ada kehidupan setelah kematian, manusia lupa bahwa berkat yang ia dapat di dunia tidak dibawa saat mati dan tidak dapat menolong manusia saat sudah dipanggil Tuhan. Banyak orang percaya lupa akan Tuhan saat diberkati, mereka mulai focus kepada berkat dan lupa beribadah. “Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barang siapa hendak menjadi sahabat bagi dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.” Yakobus 4:4.

1 komentar:

  1. saya melihat model orang spt itu yang meninggalkan yesus. orang meninggalkan Yesus juga karena belum bertemu secara pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus. marilah kita memiliki pengenalan yang lebih dalam lagi.hosea 4:6

    BalasHapus