Selasa, 21 Juni 2016

Masih Ada Harapan

Mungkin setiap kita merasa hari-hari ini banyak pergumulan yang kita hadapi seakan kita merasa berada di Padang Gurun, tetapi perlu kita tahu bahwa tidak hanya kita saja yang mengalami banyak pergumulan tetapi dunia sedang mengalami turbulence. Semua sedang digoncangkan Tuhan. “Dibuat-Nya sungai-sungai menjadi padang gurun, dan pancaran-pancaran air menjadi tanah gersang,” Mazmur 107:33. Ada janji yang Tuhan beri buat setiap kita dalam setiap pergumulan hidup yang kita rasakan. “Kuatkanlah tangan yang lemah lesu dan teguhkanlah lutut yang goyah. Katakanlah kepada orang-orang yang tawar hati: "Kuatkanlah hati, janganlah takut! Lihatlah, Allahmu akan datang dengan pembalasan dan dengan ganjaran Allah. Ia sendiri datang menyelamatkan kamu!" Yesaya 35:3-4. Terus kuat di dalam setiap kehidupan kita. Berjaga-jagalah karena iblis sedang melemahkan iman anak-anak Tuhan hari-hari ini, iblis akan membuat anank-anak Tuhan merasa tidak ada pertolongan Tuhan saat mereka mengalami pergumulan. Terus dekat dengan Tuhan karena masih ada harapan di dalam Tuhan.
                “Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.” Mazmur 107:1. Apapun masalah kita hari-hari ini teruslah mengucap syukur sebab Tuhan baik untuk selama-lamanya. Ada empat golongan orang-orang yang sedang mengalami pergumulan di dalam Mazmur 107. “Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara, jalan ke kota tempat kediaman orang tidak mereka temukan; mereka lapar dan haus, jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka.” Mazmur 107:4-5. Ada golongan orang yang tersesat dan bingung tentang hidup mereka. Banyak orang yang stress dan salah dalam mengambil keputusan dalam menyelesaikan masalahnya. Banyak orang yang tidak mau melewati proses. Saat kita sudah mengalami jalan buntu dan bingung mau kemana datanglah beseru kepada Tuhan.
                Kita juga menemukan ada golongan orang-orang yang lapar dan haus di dalam hidup dan jiwa mereka. Banyak orang lapar dan haus karena masalah ekonomi yang semakin hari semakin tidak menentu. Kelaparan terjadi dimana-mana dan tingkat kriminalitas meningkat. Ada juga orang-orang yang lapar dan haus dan tidak menemukan kelegaan di dalam kehidupan mereka. Jiwa mereka kering dan membutuhkan kelegaan. Datang kepada Kristus yang memberi kelegaan di dalam hidup kita.
                Selain itu juga kita menemukan golongan orang-orang yang terpuruk yang hidup dalam kegelapan dan kekelaman. “Ada orang-orang yang duduk di dalam gelap dan kelam, terkurung dalam sengsara dan besi.” Mazmur 107:10. Iblis sedang mengintimidasi dosa masa lalu kita. Banyak orang yang terpuruk dan masih tinggal dalam dosa yang mengikat mereka. Berseru-serulah kepada Tuhan sehingga apapun yang memenjarakan hidup kita dibebaskan oleh Tuhan. Jika mungkin kita merasa selalu gagal dalam usaha kita, kekurangan dalam financial, dan kegagalan dalam hal lainnya berserulah kepada Tuhan, kekuatan kita ada di dalam doa dan Firman Tuhan.
                “Ada orang-orang menjadi sakit oleh sebab kelakuan mereka yang berdosa, dan disiksa oleh sebab kesalahan-kesalahan mereka;” Mazmur 107:17. Ada golongan orang-orang yang sakit hati terhadap kelakukan orang-orang sekitar. Banyak orang saling menjatuhkan satu dengan yang lain, mereka tidak bersukacita atas keberhasilan orang lain tetapi berusaha menjatuhkan yang lain. Jangan ijinkan rasa sakit hati itu membelenggu setiap kita, pembebas kita sudah naik ke surga menanggung segala akar pahit di dalam kehidupan kita.  Angkat tangan dan berserulah kepada Tuhan karena Tuhan kita tidak pernah mengecewakan.
                Apapun keadaan kita percayalah bahwa Tuhan kita tidak pernah mengecewakan. Andalkan Tuhan di dalam kehidupan kita, jangan andalkan harta, tahta, pengalaman dan apa yang ada pada kita. Dari kisah Ayub kita belajar bahwa harta tidak menjamin segalanya. Harta punya sayab yang bisa terbang kapan saja meninggalkan setiap kita, belajar dari Ayub miliki ketekunan dan kesabaran. Ayub percaya Allahnya tidak akan mengecewakan dia. Tuhan akan mengubahkan segala keadaan kita, padang gurun akan Tuhan ubah menjadi taman yang indah dimana ada sungai-sungai mengalir di dalamnya.
                “Masih ada harapan untuk hari depanmu, demikianlah firman TUHAN: …” Yeremia 31:17. Masih ada harapan untuk masa depan kita di dalam Tuhan. Apapun masalah kita hari-hari ini angkat hati kita kepada Tuhan dan bersyukurlah kepada Tuhan maka akan ada aliran air yang mengalir di tengah masa padang gurun kita.


1 komentar:

  1. Saya brulang kali melakukan dosa yg sama,,sampai saat ini saya udh hncur,,usaha trancap bangkut dan utang numpuk hrs segera di lunasi,kemungkinan saya masuk penjara krna salah saya,,kluarga brantakan mlh istri saya udh minta pisah seandainya mslh sekarang tidak ada jln kluar,,ank msh kecil kecil,,saya hnya berharap klo bisa saya ingin lanjutkn usaha saya dan mencicil smua utang saya,,seandainya itu bisa walau hnya kesempatan trahirrr tapi sepertinya udh gk ada hrpan krna utang d mn mn,,tp saya hrs trima knyataan,,krna sebelum ini juga sudah d sampaikan tuhan lewat hambanya bahwa kesempatan trahi itu lh,,dan hari ini saya mengulangi lg yg artinya gk ada lg kesempata.tp satu sisi saya brsukur krna dngan keadaan saya seperti ini saya bisa kmbali ingat tuhan yesusss,amin,,syalom,smoga ada setetes kesempatan lg.amin,amin,amin,amin,amin,amin,amin.

    BalasHapus